Setelah beberapa waktu, sekitar jam 17.00 dia menelfonku.Di telefon itu dia berkata bahwa pada pukul jam 18.30 Helen ingin aku menjemputnya untuk makan malam di luar hotel denganku. Melihat kejantanan-ku telah ereksi lagi Helen-pun segera memposisikan tubuhnya diatasku semabri berkata,“ Sekarang giliran kau yah yang kamu puasin, ” ucapnya sembari meraih keantanku lalu diarahkan pada Vagina-nya.Sejenak dia gesek-gesekan kejantanku pada memeknya, setelah beberapa detik vagina Helen-pun telah basah lagi, dan,“ Blessssssssssssssssss….. Xnxx Tapi yasudahlah aku tidak perduli. Kuangkat kedua kaki Helen keatas pundaku kemudian aku masukan lagi penisku dalam-dalam,“ Blessssssssssssssssss…, ”Setelah kejantananku masuk lagi, kemdian aku segera menggenjot memeknya lagi. Tanpa basa-basi kemudian akupun mencium dan menjilati bagian lehernya,“ Ouhhh… Ssshhh… Geli Dri, Ouhhh… kamu buas sekali yah… hha… Ssshhhh… Ahhhh…, ” desah Helen diiringi dengan godaanya kepadaku. Kemudian setelah terjatuh aku-pun pura-pura mengambilnya dan aku mengintip celana dalam Helen.Wow… terlihatlha sebuah gundukan ditengah selangkangan Helen.
