Kemudian,“ Maaf ya Vick, dan terima kasih sudah menolong tante ”, ucapnya dengan muka tersipu malu.“ Iya Tante sama-sama ”, jawabku singkat.Pada saat itu ternyata kaki Tante Mirna kesleo dan tidak bisa berjalan. Lalu terdengar lagi suara Tante Mirna,“ Vick… … Vicky… … tolongi Tante dong Vick, bangun dong Vick… ”, ucapnya tahu kalau aku masih tidur, karena memang Tante Mirna sudah Tahu kebiasaanku.Karena Tante Mirna terus memanggil mangil namaku, dengan rasa sedikit malas dan rasa tidak enak, dengan sangat terpaksa akupun bangun dari tidurku dan segera keluar rumah. Bokep Aku lepas dasternya, Tante Mirna berbaring, aku buka kedua pahanya, pelan-pelan kumainkan lidahku di Clitoris Vaginanya. Lalu Tante Mirna-pun pergi ke dapur dan saat itu aku mengikutinya secara pelan-pelan. Lalu Tante Mirna-pun pergi ke dapur dan saat itu aku mengikutinya secara pelan-pelan.
