Berulang kali. Bokep Dia diam saja. Kunikati lagi tubuh indahnya tanpa perlawanan. Kami berdua sama-sama hanyut dibuai kenikmatan walaupun kami masih berdiri bersandar dinding kamar hotel. Ketekan lagi. Namun, kelunakan lidahku itu membuat Laras mendesah karena nikmat. Nafsukupun semakin menjadi-jadi. Lalu kurangkul pinggangnya. Memeknya basah dibanjiri oleh lendir dan air liurku. Kurangkul tubuhnya kuat-kuat. Dia diam saja. K0ntolku mengeras lagi. Malah membuat lidahku bergerak semakin liar. Berulang kali. Terasa memang sempit. Kumainkan itilnya dan semua ruang memeknya hingga Laras mengelinjang-gelinjang hebat.Ketika batang k0ntolku tegang mengeras, kuregangkan kedua pahanya dan kumasukkan jariku ke lubang memeknya, kumainkan jariku di memeknya, Laras pun semakin mendesah keras, sampai kusadari kalau waktu ku tusukkan di bagian atas kanan, desahanya semakin keras dan lendirnya makin banyak, penasaran jariku kupusatkan di bagian itu dan ke gesek-gesek bagian itu ternyata Laras pun mendesah makin keras.Lendirnya keluar banyak sekali, aq pun mulai tak sabar, kuangkat batang penisku dan kutusukkan ke lubang
