Resty langsung memegang kemaluanku dan mengulumnya, entah kenikmatan apa yang kurasakan saat itu. Xnxx Suaminya juga sangat baik, usianya kira-kira sebaya denganku. Aku pun tidak menolak karena selain belum jauh malam kegiatan lainnya pun tidak ada. Perlahan kucoba memasukkan senjataku. “Maksudmu apa Gus..?” tanyaku heran. Aku pun berteriak sejadinya, terasa ada sesuatu keluar dari kemaluanku. Kita berempat aja, sekedar refresing ajalah Mas, kan Mas belum pernah mencobanya..?”Malamnya, menjelang pukul 20.00, Agus bersama istrinya sudah ada di rumahku. Pantatku masih naik turun di antara kedua paha Viona.Luar biasa kemaluan Viona ini, seperti ada penyedot saja di dalamnya. Kuelus bagian itu, walau masih tertutup celana dalam, tetapi aroma khas kemaluan wanita sudah terasa, dan bagian tersebut sudah mulai basah. Biasanya aku hanya dapat melihatnya dari kejauhan, itu pun dengan terhalang pakaian. Sepertinya Viona pun menikmati gaya ini.Buah dada Viona bergoyang-goyang juga maju-mundur mengikuti irama yang berasal dari pantatku.
