Berhubung kami mengejar waktu karna takut teman-teman datang, kamipun langsung melucuti pakaian kami.Aku naik keatas tubuh Damar yg terlentang. Bokep Aku kangen semuanya dari kamu. Aku buka kamar mandi dan langsung jongkok menenangkan hati.Tak lama kemudian Damar masuk kekamar mandi.“Siapa Mar?” Tanyaku. nikmat banget, meski agak sedikit terkaget-kaget.-Tiba-tiba terdengar suara motor berhenti depan pintu. Dia menuntun penisnya untuk memaauki lubang meqiku.“Aaggghhhhh, be susah.” Katanya.Dan akupun merasakan sedikit sakit.Aku baru sadar, kalo sebelumnya aku sdh memakai tongkat madura untuk membuat meqiku kesat.“Pake ludah.” Kataku.Damar meludahi penisnya, dan aedikit semi sedikit dimasukkan penisnya kedalam meqiku.Dan Zleeeebbbbb, masuk dgn sedikit erangan sakit dariku.Damar akhirnya menggenjot meqiku dgn penisnya yg standar Indonesia itu.“Mmmmmppphhhhhh, Mar, terussss.. Tp selalu meleset. “Kamu kenapa sih Be? Kalau kamu cuma mau sebentar-sebentar dan cuma mau pusas sendiri, lebih baik kamu beli boneka sex saja.”Damar terlihat kaget.“Oh, jadi selama tiga tahun kamu terus menolak aku itu karna masalah ini ya?”
“Iyalah.