Apalagi aku tahu di balik blouse itu tak ada penghalang lagi.“Kok ngliatin aja, pakai dong bajunya”
“Habis . Xnxx “Siapa Syen” tanyaku. Tapi dada nyonya muda ini lain, belahannya tetap terbentuk, bagai lembah sungai di antara 2 bukit.“Maaf Bu ya ..” kataku sambil menyingkap lagi kaosnya lebih keatas. Masih dengan rok mininya.“Gimana Bu . Sprei di pembaringan buat pasien itu jadi acak2an. Putting itu membesar. dokter bisa aja .. “Oh . Malah Syeni mau lagi .”
“Ah .udahlah, kita berberes, tuh ditunggu ama suamimu”
“Lain kali Syeni mau lagi ya Mas”
“Gimana nanti aja .. Mestinya kamu tak boleh melakukan ini. Tinggal lutut dan kaki mulusnya yang masih “tersisa”
Oo .. “Ah kamu . hah ? masa .. Ternyata di bawah rambur kelaminnya, tampak sebagian clit-nya yang berwarna merah jambu juga ! “
“Iya bener .. Untung aku cepat sadar. bukan main indahnya tubuh ibu muda ini.
