Aku mulai mengocoknya. Tapi tidak terlihat canggung. Bokep Tanganku bergerak memeluk pinggangnya. Jika ada yang ingin bernyanyi bersama saya, mari.. Ingin kumakan rasanya..” candaku sambil tertawa ringan. “Para pengunjung sekalian.. Aku merasakan payudara Felicia makin tegang. Kalau hamil gimana, pikirku. Aku sangat terkejut ketika tiba-tiba pintu kamar terbuka. Oh ya, kamu suka jazz juga ya?”
“Hampir semua musik aku suka. Kulihat Felicia tertawa. “Di kamarku ada kamar mandinya kok. “Felicia.” tampak pesan SMS di HP-ku. Untuk Mr. Tanganku segera menahan tangannya. Lidahku mulai menjilati telinganya. Oh ya, pulang dari cafe jam berapa? Kalau ditolak, berarti dia tidak bermaksud apa-apa denganku. Beberapa kali aku membuat kesalahan yang kusengaja. Seksi sekali. Kami bercumbu kembali. Apalagi suaranya. Waktu masih menunjukkan pukul 23.30. Di kamarnya aku melihat ada sebuah keyboard.
Pelayan Asia Yang Menggoda Dengan Katana
Actors:
Katana