Aku hanya mengangguk . Bokep Perlahan- lahan kumasukkan batang kontolku ke liang senggamanya. Untuk berangkat menuju ke Tawangmangu , perusahaan menyediakan sarana tranportasi berupa bus full AC , full musik , namun banyak diantara para peserta yang membawa kendaraan pribadi, termasuk saya. Akhirnya aku dan Wiwik mncapai puncak bersama – sama. Oh .. Untuk waktu itu kami sudah ada di puncak menara , sehingga tidak kehujanan. Hanya terlihat beberapa pasang muda- mudi yang agak jauh dari lokasi kami berada. Jam di dinding kamar menunjukkan puul 12 .00 , berarti ada waktu kurang lebih 45 menit untuk berkencan dengan Wiwik siang itu. Kutinggalkan dia yang telanjang bulat ditempat tidurku. “ Dua puluh lima!” jawabku mantap . “ Terimakasih kembali , Om, sampai jumpa di lain kesempatan” katanya sambil melambaikan tangannya.. Wiwik pun berjalan menuju tempat di lobby penginapan, setelah dekat kuminta dia untuk memindah barang -barangnya ke kamarku .Udara sore itu cukup dingin
