Mulutnya terus maju mundur sampai batangku kelihatan memerah, kemudian fokusnya dialihkan ke sekitar leher kemaluanku. rasanya sungguh luar biasa.Sesaat kemudian, jari-jari tangan kanannya bergerak maju memegang pangkal batang kemaluanku sambil mulutnya bergerak maju-mundur. Bokep Disetiap hentakan pantatku ia selalu heboh “Awww..awww..”Rasanya 15 menit berlalu, kemaluanku rasanya sudah berdenyut-denyut lagi, artinya aku sudah hampir di puncak. Jepit, longgar, jepit, longgar, mungkin istilahnya empot ayam. Ia memekik, “Awk..” agak sakit karena masih seret. sekarang gantian ya, lepas dulu dong, lalu kamu naik kesini sambil sandaran kedinding ya.” Akupun mencabut batang kemaluanku dari vaginanya. Iseng-iseng tangannya mengelus-elus batang kemaluanku untuk membersihkan lendir yang melekat di batang kemaluanku. Rasanya kurang dari 5 menit setelah ia mempercepat naik-turun sambil menjepit, kemaluanku berdenyut-denyut dan akhirnya, “Uhh..” pertahananku jebol, aku muncrat di dalam lubang kemaluannya. Ia justru mempercepat gerak naik turun pantatnya. 7 jam perjalanan cuma bisa di kursi saja tambah menyusahkan. Setidaknya 15 menit aku terlena dalam keadaan
