“OK, jadi begini, Mbak nginap di hotel. Bokep Aku masih berdiri di luar sambil cari-cari taksi ketika wanita tadi mendekatiku.“Mas pulangnya kemana?”
“Saya tinggal di Jakarta Timur”.Dia kelihatan ragu hendak mengatakan sesuatu. Kutekan pantatku perlahan namun penuh tenaga.“Yeacchchh..”.Tubuh kami menggelinjang dengan hebat, kami berteriak dan tidak perduli jika ada orang lain yang mendengarnya.“Akhh.. Kamu belum mau keluar juga.. Apalagi malam hari. Lebih satu jam aku hanya bergolek ke kanan kekiri tanpa bisa memejamkan mata. Wanita tadi sekilas memperhatikan covernya.“Mas, boleh pinjam majalahnya?” ia bertanya sambil mendekat mengambil Matra tadi.Sayang, rupanya tempat duduknya kemudian diambil orang yang berdiri dan mengobrol dengan teman yang duduk di sebelah wanita tadi. Tanganku memegang pinggangnya dan penisku menekan dengan irama yang semakin cepat. “Pantas bajunya bau obat,” aku kelepasan bicara.
