Bentuk kemaluannya menggelembung dan benar benar seperti belum pernah tersentuh benda tumpul lain.“Anne.. Di depan pintu kamar dia malah menawarkan aku masuk, pengen ngobrol katanya. Bokep Uh, sodara sodara, tercium aroma yang sangat kukenal, dia pasti merawat benda yang paling dicari semua laki laki ini dengan baik.“Anne.. Akhirnya aku masuk, duduk di kursi. jilat sayang.. aku bersorak, pasti dia mau curhat nih. jangan dilihat saja, aku rela kamu apakah saja..”
“Iya, sayang..” kataku, sambil tanganku merogoh bagian depan celana jinnya.Tangannya membantu membuka retsileting dan dengan cepat Anne sudah terlihat dengan CD warna kremnya. Napasnya terengah engah tanda napsunya mulai naik. boleh aku cium?” bisikku pelan.Anne mengangguk lemah dan tersenyum. Kutahan agar aku tidak meletus duluan.“Punya kamu enak John..” Pujinya layaknya memuji Customer. Kudekap dia sehingga tangisnya teredam di dadaku. Ketika tegukan terakhir habis, bibirku perlahan mengulum bibirnya.




















