Sambil memasang kembali telingaku dengan sangat cermat. ya.. Xnxx bokep sedot Mam, oh.. fuck me.. eh.. oh.. oh.. ya.. begitu, sst..”, tiba-tiba suara Mamaku terdengar dengan nada menggairahkan sekali.Akupun segera coba melihat apa yang mereka lakukan namun hanya setengah dari punggung Papaku saja yang dapat aku lihat dengan posisi setengah membungkuk.Dengan sedikit berfantasi aku sudah dapat menerka Papaku sedang menghisap payudara Mamaku.“Oh.. ah..”, aku mulai mendesah merasakan gairahku mulai bangkit.Penisku juga aku rasakan mulai meronta-ronta di dalam celanaku. “Enak ya Pap?”, suara Mamaku dengan nada bertanya kepada Papaku. sedikit lagi Mam”“Aduhh.. Tanganku seketika itu berhenti mengocok kontolku namun aku justru meremas kuat batang kontolku sambil menelan ludahku beberapa kali untuk membasahi kerongkonganku yang kering itu.Setelah mengecilkan suara televisi aku melihat Mamaku kembali naik keatas ranjangnya namun berhenti di antara kedua kaki Papaku. Karena didorong rasa ingin tahu apa yang sedang ditonton oleh kedua orang tuaku, akhirnya aku nekad naik keatas plafon itu.