Dua Pengusaha Tiongkok Bergantian Menghajar Si Rambut Merah Sensual

Ia berencana untuk mengumpulkan uang dulu sebelum meninggalkan Inggris. Bokep Namun.., hanya itu. Hmm?”
Ia lalu membelai rambut saya yang lurus dan panjang sebahu, disibakkannya ke samping, lalu lagi-lagi ia memuji saya, “Tengkuk kamu bagus, aku terangsang banget ngeliatnya, boleh aku cium?”
Tanpa menunggu jawaban saya, ia langsung menciumi leher dan tengkuk saya. Tanpa banyak basa-basi, saya mendekap pinggangnya, dan mengisap puting susunya. Bibirnya lalu melepaskan bibir saya dan beranjak menuruni rahang dan leher saya. Namun saya juga sadar, jika saya harus melanjutkan kehidupan saya tanpa Jenny. Tiba-tiba Jenny berhenti. Saya bersimpati padanya, sekaligus mengagumi keberaniannya menceburkan diri ke lingkaran yang begitu ‘hitam’ dan berbahaya itu. “Ciumin dong Jen.” pinta saya tidak sabar.“Haa, kamu udah pengen ya?” godanya. Dua susu saya pun terasa agak membengkak.“Ohh, Jenny.. Ia bercita-cita untuk pulang ke Indonesia, dan bekerja memanfaatkan gelar MBA-nya selama beberapa tahun, lalu membuka usaha sendiri berbekal pengalaman dan manajemen Italia yang dipelajarinya di lingkungan Mafia

Dua Pengusaha Tiongkok Bergantian Menghajar Si Rambut Merah Sensual

Related videos