Siangnya aku pulang sekitar jam 12.. Tapi sorenya rumah sudah kembali rapi, rupanya setelah aku meninggalkan tumah, mega langsung bekerja seperti biasa.. Xnxx Mega berusaha berontak tapi dekapanku cukup kencang membuat ia tak berkutik.. Menatap semegap lekuk daging tubuhnya… kemaluanku tegang mengeras berdenyut2..Mega menelusuri tubuhnya dengan sabun, aku terpaksa harus menelan ludah berulang2 saat ia menyabuni payudaranya.. ”Pahanya mega, agak keras..!”Remasan tangan lembutnya di pahaku semakin membuat kemaluanku mengeras.. Tapi aku sudah lupa segalanya.. Kedua tanganku memegang kepalanya, mencium bibirnya dengan lembut.. Dan aku semakin terobsesi oleh mega.. Cepetann..” Aku tau, di usia remaja seperti itu, hormon tubuhnya sedang bergejolak menuju ke kedewasaan seksual.. Aku mencium bibir mega, mengulum lidahnya sambil menekan kemaluanku lebih dalam.. Darah segar membasahi batang kemaluanku.. Setelah sekitar 15 menit aku menjilati clitorisnya, aku merasakan tangan mega menarik rambutku..
