Saat iu entah kenapa aku terdiam ketika melihat Vagina Felisa yang tidak tertutupi bulu satupun itu, namknya dia mencukur habis bulu Vagina-nya sehingga terlihat indah bentuknya.Felisa tersenyum ketika aku melihat yang heran karena melihat Vagina-nya yang mulus tanpa bulu sedikitpun, lalu,“ Jilatin dong… ”, pinta Felisa dengan mesra.Saat itu saya menuruti permintaaanya. Karena yang mengisi adalah cewek, maka kosan saya ini terkenal dikalangan para mahasiswa yang kuliah di Bandung.Inilah awal mula kisah mesum saya, pada suatu sore datanglah seorang wanita yang bertubuh tinggi, kulit putih khas orang Indonesia, buah dada sedang dan berparas cantik menggoda. Bokep Felisa melakukannya berulang dan berulang, hal itu membuatku merasakan nikmat yang luar bias. Setelah Felisa menjawab dengan entengnya, aku menghampirinya, tanpa basa-basi langsung aku cium bibirnya yang tipis terbalut lipglos menambah kesexsian dalam berbicara.




















