Dengan buah dadanya yang bergerak setiap kali aku mendesakkan penisku ke vaginanya membuatku semakin bernafsu untuk menghujamnya dengan penisku.Setelah beberapa saat aku merebahkan punggungnya di atas tumpukan pakaian kami yang tergeletak di bawah, kemudian aku mengangkat kedua kakinya ke bahuku dan aku memasukkan penisku perlahan ke lubang vaginanya. Dan aku hanya bisa keenakan dan berkata“Oh baby …. Xnxx Ahhh …..Ahhhh …. Aku terus menghujami vaginanya dengan penisku namun dengan gerakan yang semakin cepat. Aku bisa melihat jembutnya di balik celana dalam itu.Lalu aku menurunkan celana dalamnya dan membuatnya bugil di hadapanku. Ternyata setelah aku naik 5 lantai, aku mendapatinya sedang berdiri menatapku sambil tertawa kecil di tangga darurat itu. Sejak saat itu kami sering melakukan hubungan seks sampai project kami habis pun kami tetap melakukan hubungan seks dengannya di berbagai tempat, seperti di hotel, di villa ketika kami berlibur berdua, dan berbagai tempat lainnya.
