Tiba-tiba Mama berpaling ke arahku dan mencium bibirku dengan bibirnya yang mungil nan lembut, rupanya Mama Mona juga sudah mulai terangsang.“Tom, Mama kesepian.. Tom, selamat tidur..”Kutinggal Mama Mona yang masih nonton TV, aku masuk ke kamarku, lalu tidur. Bokep Aku baru pertama kali ini melihat tubuh ibu mertuaku yang toples.“Tom, koq bengong, khan Mama sudah bilang, Mama kesepian..”“iya.. pulangnya kapan?”“Ya.. kalau gitu kamu harus puasin Mama yach..”“Ok.. masa sih..”“Iya, Ma.. hebat dech..”Mama Mona langsung ambruk di atas sofa dengan lemas tak berdaya, sementara aku yang merasa segar setelah menelan cairan vagina Mama Mona, langsung berdiri dan dengan cepat kutempelkan batang kemaluanku yang dari 30 menit lalu sudah tegang dan keras tepat pada liang vagina Mama Mona yang sudah kering dari cairan. Leher dan punggung Mama..”Aku lalu berdiri sementara Mama Mona duduk di sofa, aku mulai memijat lehernya, pada awalnya perasaanku biasa tapi lama-lama aku terangsang juga ketika kulit lehernya yang putih bersih
