Hari sudah sore. Bokep Nah, sekarang tidurlah seperti seekor anjing..!”Nyonya Hana kemudian meninggalkanku sendirian di kandang anjing. Nyonya Hana lalu mendekatiku. Nyonya Hana benar-benar menempatkanku dalam posisi yang amat rendah. Aku hanya dapat berteriak kesakitan dan memohon ampun pada Nyonya Hana. Telepon di kontrakanku berdering. Badanku bergetar dan aku merasa ingin pingsan. Tes.. Aku juga tidak dapat terus-terusan tinggal diam di situ karena aku tidak punya pakaian selembar pun. Termasuk hinaan dan siksaan. Dia memintaku untuk datang ke alamat villa sewaannya dan melayaninya malam itu juga. Kedua tanganku terikat ke atas dan kakiku pun sedikit terangkat ke atas, sehingga aku hanya dapat bertumpu pada ujung jari-jari kaki.Nyonya Hana lalu mengambil cambuk dan mencambuk tubuhku sekitar 30 cambukan keras. Karena Nyonya Hana adalah majikanku dan aku adalah ‘BUDAK’-nya. Dia lalu mengangkat kedua kakiku ke atas dan kemudian ditekan dalam keadaan mengangkang ke arah dada. Aku benar-benar merasa sangat rendah saat itu.
