Tanpa basa-basi kembali kutindih tubuh montok Nuril, dan kembali kutancapkan kejantananku dalam liang kemaluan gadis itu. Perlahan Nuril berlutut di sisiku, meraih kejantananku dan mendekatkan wajahnya ke selangkanganku. Xnxx bokep Dengan tidak sabaran kutarik pinggang Nuril yang meliuk mulus agar ia berbaring di sisiku. Gadis ini ternyata pintar membuat kejantananku cepat gagah. He.. Amm… mmh..! Aah..! Nuril duduk di atas ranjang di sebelah tubuhku. lagiii… iih..!”
“Yang ini ditahan dulu..! He.. Ngh…! “Oohh… Ndorooo… terusin dong..! Aku menyapukan ujung kejantananku pada bibir kemaluan gadis itu, membuat nafasnya semakin memburu. “Kamu itu nggak boleh pipis sebelum Ndoro pipisin kamu, tahu..?” aku terus berpura-pura marah. Air mata gadis itu tak terasa menitik dari sudut mata, mengaburkan pandangannya. Ngh..! unn..!” Nuril merintih memohon ampun tidak sanggup lagi merasakan kegiuran yang tidak kunjung reda. Tapi gadis itu hanya berani meremas-remas bantal di kepalanya sambil menggigit bibir menahan sakit. Ahk..!
