Rini melepaskan celana longgarnya, tinggal CD hitam ketat membungkus pantat indahnya. Rais sendiri adalah teman SMA Rini, namun baru intens bekenalan lagi ketika Rais membuka rekening perusahaan tempat Rais bekerja di kantor Rini. Xnxx “Gak bisa Is, toketku kurang besar”, Rini kemudian kembali menggoyang goyang toketnya sambil pinggulnya meliuk liuk liar. Tegak dan kenyal. Toh begitu, Rini langsung berdiri, menempelkan handphone nya di kaca meja rias kemudian mulai beraksi. Kantor sudah mulai sepi, tinggal beberapa pegawai back office dan security yang belum pulang.“Rin, kemari bentar”. Rais sudah melupakan Rini yang tidak bisa menghisap putingnya sendiri. gak tahannn”
” Tahan bentar,Rinnn.. Jadi praktis target kinerja kantor sebagian besar menjadi tanggung jawab Rini.Rini sudah berkeluarga. siapa mau ini… “, katanya sambil melirik layar monitor HP. Waktu kejadian cekcok mbak Ida dan Pak Fahri, mbak Santi sudah kerja di Kantor. “Yahh Rin, itu kan dulu, siapa tau sekarang udah berubah”, Pak Karim tertawa.
